POROSTENGAH.COM | BULUKUMBA –Universitas Muhammadiyah Bulukumba (UM Bulukumba) menggelar acara ramah tamah bersama wisudawan dan keluarga sebagai penutup rangkaian Wisuda Sarjana ke-6 di Gedung RMB (Selasa, 23/12/25). Kegiatan ini berlangsung dalam suasana hangat, penuh kekeluargaan, dan sarat makna, menjadi momentum perpisahan sekaligus pelepasan resmi wisudawan sebagai alumni UM Bulukumba.
Dalam sambutannya, Rektor UM Bulukumba, Dr. H. Jumase Basra, M.Si., menyampaikan bahwa ramah tamah ini merupakan momen bersejarah setelah para mahasiswa resmi mengikuti prosesi wisuda.
“Ada saat kita bertemu dan ada pula saat kita berpisah. Hari ini menjadi hari yang sangat bersejarah setelah Ananda mengikuti wisuda kemarin,” ungkap Rektor.
Rektor menegaskan bahwa secara administratif dan akademik, para wisudawan kini telah beralih status menjadi alumni UM Bulukumba.
“Selama ini Ananda berstatus sebagai mahasiswa UM Bulukumba, dan hari ini kami secara resmi melepas Ananda menjadi alumni UM Bulukumba,” ujarnya.
Lebih lanjut, Rektor menyampaikan ucapan selamat atas capaian akademik yang telah diraih serta harapan agar gelar sarjana yang diperoleh membawa manfaat luas.
“Selamat atas keberhasilan Ananda meraih gelar sarjana. Semoga gelar yang dicapai dapat membawa manfaat bagi pribadi, keluarga, dan masyarakat,” tuturnya.
Dalam pesannya, Rektor juga mengingatkan bahwa proses pembelajaran yang telah dilalui di UM Bulukumba merupakan bekal penting dalam menghadapi kehidupan nyata di tengah masyarakat.
“Selama mengikuti proses pembelajaran di UM Bulukumba, banyak bekal yang didapatkan, baik di ruang kelas maupun di luar kelas. Inilah bekal utama untuk menghadapi kehidupan nyata di masyarakat yang penuh tantangan dan persaingan,” jelasnya.
Rektor turut menyampaikan permohonan maaf atas segala keterbatasan selama proses pendidikan serta mengingatkan pentingnya menjaga nilai-nilai luhur almamater.
“Kami memohon maaf atas segala kekurangan dan kesalahan selama proses pembelajaran. Karena almamater kita adalah UM Bulukumba, nilai-nilai luhur KH. Ahmad Dahlan yang pernah diperoleh jangan sampai dilupakan, tetapi sebisa mungkin diterapkan dalam kehidupan,” pesannya.
Menutup sambutan, Rektor menegaskan bahwa kelulusan bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal dari perjalanan kehidupan yang sesungguhnya.
“Perjuangan Ananda bukan selesai, tetapi baru dimulai. Selamat berjuang dan tetap semangat menghadapi kehidupan yang sebenarnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Dr. Nur Ina Syam, M.Pd., menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut dengan lancar dan penuh kebersamaan.
Ia mengungkapkan bahwa ramah tamah ini dirancang sebagai ruang silaturahmi terakhir dalam suasana kekeluargaan antara wisudawan, orang tua, dan civitas akademika UM Bulukumba.
“Kegiatan ramah tamah ini menjadi momen kebersamaan dan keakraban, sekaligus ungkapan rasa syukur atas perjuangan panjang para wisudawan hingga meraih gelar sarjana,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan rangkaian kegiatan wisuda dan ramah tamah.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pimpinan universitas, dosen, tenaga kependidikan, serta seluruh panitia yang telah bekerja sama sehingga acara ini dapat terlaksana dengan baik dan penuh makna,” tutupnya.
Acara ramah tamah tersebut menjadi penanda berakhirnya masa studi para wisudawan di UM Bulukumba sekaligus awal langkah mereka sebagai alumni yang diharapkan mampu membawa nilai-nilai keislaman, kemuhammadiyahan, dan karakter unggul di tengah masyarakat.



















