BULUKUMBA| POROSTENGAH.COM – Universitas Muhammadiyah Bulukumba (UM Bulukumba) resmi membuka kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2025/2026. Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, mulai 23 hingga 26 September 2025, dengan puncak acara berupa pengukuhan mahasiswa baru.
Ketua Panitia PKKMB, Muhammad Athar Asmas, S.Pd., M.Pd., dalam laporannya menyampaikan jumlah peserta dan teknis pelaksanaan kegiatan. “Alhamdulillah, PKKMB tahun ini bisa terlaksana dengan tema (Dari UMB untuk Indonesia: Mahasiswa Berdampak, Generasi Berkarya) dengan jumlah mahasiswa baru sebanyak 160, dan kegiatan ini akan berlangsung hingga tanggal 26 September mendatang,” jelasnya.
Ia kemudian memberikan apresiasi khusus kepada panitia dan menyampaikan harapannya. “Terima kasih kepada tim panitia PKKMB, sehingga proses penyambutan mahasiswa baru bisa terlaksana dengan baik. Semoga seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar hingga hari terakhir, saat pengukuhan mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026,” ungkap Athar.
Rektor UM Bulukumba, Dr. H. Jumase Basra, M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa PKKMB merupakan program wajib secara nasional. “Atas nama pimpinan dan civitas akademika, saya mengucapkan selamat datang kepada ananda sekalian sebagai mahasiswa baru UM Bulukumba. Kegiatan ini bersifat nasional, karena semua perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan PKKMB,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan komitmen UM Bulukumba dalam mendampingi mahasiswa dari awal hingga akhir studi. “InsyaaAllah, kami akan menerima ananda dengan baik, dan empat tahun kemudian melepas ananda sebagai wisudawan yang baik. Inilah kewajiban kami di UM Bulukumba, yaitu menyiapkan sumber daya manusia unggul, inovatif, dan adaptif dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Islam menuju Indonesia Emas 2045,” tambahnya.
Rektor juga menekankan bahwa ukuran keberhasilan perguruan tinggi ditentukan oleh kualitas lulusan. “Indikator kesuksesan perguruan tinggi bukan semata dilihat dari jumlah mahasiswa yang besar, tetapi dari kualitas lulusan. Ini adalah tantangan yang harus kita jawab bersama, utamanya di era digital saat ini. Semua stakeholder di UM Bulukumba wajib mengambil peran,” tegasnya.
Sementara itu, perwakilan Badan Pembina Harian (BPH) UM Bulukumba Andi Muhammad Safwan, S.Pd., menitipkan pesan bagi mahasiswa baru untuk selalu menjaga kebersamaan. “PKKMB ini menjadi ajang untuk saling mengenal. Jika kelak menghadapi masalah, mintalah bimbingan kepada dosen, karena orangtua ananda di kampus adalah para dosen kita. Selamat memulai perjalanan di kampus UM Bulukumba, berjalanlah bersama-sama, karena kebersamaan akan menjadi kekuatan untuk melewati hal-hal yang sulit atau berat,” pesannya.
Dengan terselenggaranya kegiatan PKKMB ini, mahasiswa baru UM Bulukumba diharapkan mampu beradaptasi dengan kehidupan kampus, serta siap mengembangkan diri menjadi generasi yang berdampak dan berkarya bagi bangsa.