Maros- Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengelolaan sampah yang ramah lingkungan, KKN UINAM Angkatan ke-77 melaksanakan program kerja Sosialisasi Pengolahan Sampah Menjadi Ecobrik di Aula kantor Desa Pajukukang, Kec. Bontoa, Kab. Maros.
Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang cara sederhana namun bermanfaat dalam mengolah sampah plastik, yaitu dengan membuat ecobrik.
Melalui metode ini, sampah plastik yang biasanya mencemari lingkungan dapat diubah menjadi bahan ramah lingkungan yang bisa dimanfaatkan kembali, seperti untuk pembuatan kursi, meja, maupun bahan bangunan sederhana.
Dalam sosialisasi tersebut, peserta mendapatkan penjelasan mengenai dampak buruk sampah plastik bagi lingkungan, kemudian dilanjutkan dengan praktik langsung membuat ecobrik. Antusiasme peserta terlihat dari semangat mereka mengikuti sosialisasi hingga akhir.
Asril Suhrawardy S selaku koordinator desa posko 6 desa pajukukang menyampaikan bahwa dengan di laksanakan nya sosialisasi tentang pengolahan sampah menjadi ecobrikc dapat menambah wawasan atau kesadaran masyarakat tentang buruknya membuang sampah sembarangan.
“Dengan adanya sosialisasi ini saya berharap masyarakat mendapat edukasi bagaimana cara pengolahan sampah dan tidak membuang sampah sembarangan, justru sebaliknya masyarakat bisa menjadikan nya sebuah kreativitas yang berkepanjangan untuk merubah kebiasaan buruk yang ada di masyarakat” ujarnya.
Melalui program ini, diharapkan masyarakat semakin termotivasi untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar serta turut serta dalam gerakan pengurangan sampah plastik melalui inovasi ecobrik.
