SELAYAR | POROSTENGAH.COM – STIKES Panrita Husada Bulukumba melaksanakan kegiatan Bakti Sosial dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Kabupaten Kepulauan Selayar sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat kepulauan. Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari pertemuan STIKES Panrita Husada dengan Wakil Bupati Kepulauan Selayar beberapa waktu lalu, sekaligus bagian dari dukungan dalam menyukseskan Hari Jadi Selayar (HJS) ke-420.
Pelayanan kesehatan yang diberikan mencakup pemeriksaan tanda vital, cek gula darah, kolesterol, asam urat, serta layanan fisioterapi berupa pemeriksaan muskuloskeletal, terapi manual, stretching, dan edukasi ergonomi. Sebelum pemeriksaan dimulai, kegiatan diawali dengan senam bersama untuk meningkatkan kebugaran masyarakat.
Kegiatan ini melibatkan dosen dan mahasiswa STIKES Panrita Husada Bulukumba bekerja sama dengan Puskesmas, Dinas Kesehatan, serta Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar.
Baksos dilaksanakan di Lapangan Pemuda Benteng Kabupaten Kepulauan Selayar pada momentum rangkaian peringatan HJS ke-420 pada hari Minggu 07 Desember 2025.
STIKES Panrita Husada menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memperluas akses layanan kesehatan, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya deteksi dini penyakit, serta mendukung pemerintah daerah dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat di kawasan kepulauan.
Dalam giat tersebut kurang lebih ratusan warga hadir dan memanfaatkan layanan kesehatan gratis ini dengan antusias.
Melalui kegiatan tersebut, STIKES Panrita Husada mengharapkan kolaborasi ini terus berlanjut sebagai bagian dari komitmen bersama mendorong kesehatan masyarakat Selayar ke arah yang lebih baik.
Tidak berhenti di situ, STIKES Panrita Husada Bulukumba juga menyampaikan bahwa pada tahun 2026 mendatang institusi tersebut akan membuka kelas baru, meliputi:
1. S1 Keperawatan
2. S1 Kebidanan
3. S1 Fisioterapi
4. Profesi Bidan
5. Profesi Ners
6. Teknologi Laboratorium Medis
Pembukaan kelas baru ini diharapkan semakin memperluas kesempatan pendidikan kesehatan bagi masyarakat serta mendukung tersedianya tenaga kesehatan profesional di wilayah Sulawesi Selatan, termasuk Kabupaten Kepulauan Selayar.



















