Porostengah.com, Selayar – Warga Benteng Selayar maupun luar benteng Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel) mengeluhkan kelangkaan elpiji 3 Kg hingga harganya tembus Rp 40.000. di kalangan pengecer. 26/09/2023
Meski terdapat aturan dalam pembelian tabung gas, pengecer tetap mempunyai ide cemerlang,Di pangkalan hampir tidak ditemui tabung gas elpiji 3 Kg. Kalau pun ada pasti harganya dipastikan mahal dipengecer.
Nur Lina salah seorang warga mengungkapkan, kelangkaan dan kenaikan elpiji 3 Kg di Benteng Selayar sudah terjadi selama sepekan terakhir. Harga tiap tabung pun mencapai Rp 40.000 ribu dari harga sebelumnya Rp 24.000 tiap tabung dipangkalan.
“Semingguan ini mulai langka terus harganya naik, sebelumnya itu harganya cuma Rp 24 ribu sedang yang didapati Rp 40 ribu di pengecer, sulit juga kita kalau begini kan,menjadi pertanyaan, apakah agen atau pangkalan ada kerja sama dengan Pengecer?” ungkapnya.
Pihak PT Putriana saat dikonfirmasi oleh awak media, mengatakan Karna agen putriana selama ini semenjak kena musibah hanya numpang di kapal lain pak,,itupun kalau ada isi langsung habis di antarkan ke pangkalan. Ungkapnya via WhatsApp
Diketahui harga eceran tertinggi (HET) elpiji 3 Kg di pangkalan resmi sebesar Rp 24.000, entah di pengecer dengan harga yang berbeda karena pengecer adalah pedagang Tabung Gas elpiji tidak resmi.
Pihak PT Putriana menambahkan, Kalau pembelian selain di agen dan pangkalan resmi Pertamina, itu kami tidak menjamin harganya. Karena di pangkalan kami pasti harganya sesuai HET,” ucapnya.
