Jaksa Peduli Difabel: Kejari Selayar Kunjungi SLBN 1

Porostengah.com, Selayar — Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) 1 Kepulauan Selayar mendapat kunjungan istimewa dari Kejaksaan Negeri Kepulauan Selayar melalui program “Goes to School: Jaksa Peduli Difabel”, Selasa (17/6). Dalam kunjungan ini, Kejari Selayar juga menyerahkan bantuan berupa perangkat edukasi untuk mendukung proses belajar siswa berkebutuhan khusus.

Bantuan diserahkan langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Kepulauan Selayar, Apreza Darul Putra, S.H., M.H., dan diterima oleh Kepala SLBN 1 Kepulauan Selayar, Hj. Sri Samriana, S.Ag., M.Si. Bantuan tersebut terdiri dari:

iklan berbayar Pengumuman KPU Selayar Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Pilkada 2024 Dirgahayu 27 Tahun Masmindo Dwi Area Pengumuman Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Palopo Tahun 2024 Pasca Putusan MK

‎‎1. Perangkat Edukasi Anatomi Tubuh Manusia (pria dan wanita) masing-masing satu unit

2. Dua unit Mikroskop Monokular.

‎3. Lima puluh lima unit Puzzle Edukatif untuk kegiatan belajar sambil bermain.

‎Selain penyerahan bantuan, kegiatan ini juga diisi dengan penyuluhan hukum yang disampaikan oleh Monika, Kasubsi II Intelijen Kejaksaan Negeri Kepulauan Selayar. Dalam penyampaiannya, Monika menjelaskan pentingnya memberikan pemahaman dasar hukum kepada para siswa.

“Kami berharap melalui penyuluhan hukum ini, adik-adik kita yang belum pernah mendapatkan edukasi hukum sebelumnya bisa lebih memahami bagaimana seharusnya mereka bersikap dan bertindak secara bijak dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Monika.

‎Kepala SLBN 1 Kepulauan Selayar, Hj. Sri Samriana, mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kepedulian dan kunjungan pihak Kejaksaan.

“Kunjungan ini menjadi motivasi bagi kami, keluarga besar SLB Negeri 1 Kepulauan Selayar, untuk terus bersemangat dan memberikan yang terbaik bagi anak-anak kami. Di SLB, kami luar biasa. Kami berbeda, tetapi bukan untuk dibeda-bedakan—kami sama dengan yang lain,” tegasnya.

‎Ia pun berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi jembatan sinergi antara lembaga pendidikan dan aparat penegak hukum, demi menciptakan generasi yang sadar hukum sejak dini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!