Porostengah.com (Selayar) – Masyarakat penerima BLTDD Resah, BLT Dana Desa Kohala tahap 1 & 2 belum tersalur.
Dalam rangka mempercepat Pemulihan Ekonomi Nasional, Pemerintah Republik Indonesia pada Tahun 2022 ini Kembali menyalurkan program perlindungan social berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) melalui Dana Desa.
BLT Dana Desa yang diperuntukkan bagi masyarakat desa yang memenuhi kriteria tertentu antara lain keluarga miskin, keluarga yang ada warga sakit kronis/menahun, tidak memiliki pekerjaan dan seluruhnya belum mendapat bantuan sosial lain.
Memasuki akhir Mei, pemerintah Desa Kohala belum menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) tahap 1 & 2 Masyarakat yang berharap menerima bantuan, mempertanyakan hal tersebut.
Penerima BLT Dana Desa Kohala kurang lebih 80 org/KK yang mulai resah karena belum tersalur.
Persoalan belum tersalurnya BLTDD dikarenakan APBDes yang belum disahkan dan permasalahan perangkat desa yang diangkat oleh Kepala Desa Kohala Rahman. S.Sos yang lalu.
Tanggapan masyarakat Desa Kohala, resah dan mengeluh belum terima BLT imbas pengangkatan perangkat DESA yg dianggap tidak sah oleh perangkat desa sebelumnya.
Menurut salah satu masyarakat Desa Kohala yang tak mau disebutkankan namanya mengatakan “kami resah akibat pengangkatan perangkat desa sehingga imbasnya ke kami dan ketika BLTDD tahap 1 dan 2 tidak cair/tersalur sampai bulan depan akan hangus sehingga menimbulkan pertanyaan”. Tutupnya (NK)