Makassar, Porostengah.com – Komunitas Pemerhati Aliran sungai Celebes bersama IOF Pengcab Gowa akan menggelar kegiatan Susur sungai Merah Putih yang akan mencatat sejarah pertama kali di gelar di sungai jeneberang di momen hari proklamasi kemerdekaan Indonesia yang ke 80 tahun.
Kegiatan yang melibatkan para pengarung jeram Sulawesi yang berkolaborasi bersama para pemain Offroad kabupaten Gowa dimana kegiatan ini akan dilaksanakan upacara yang sangat unik dimana pengibaran bendera raksasa di kibarkan di sungai Jeneberang Kabupaten Gowa.
Kegiatan ini juga melibatkan para pencinta alam, Pemerhati lingkungan, komunitas drone dan photography, seni dan budaya, bahkan akan dimeriahkan dari komunitas jetski.
Kegiatan susur sungai merah putih akan berlangsung selama 2 hari, para pengarung akan melakukan pengarungan terpanjang mulai tanggal 16 Agustus sampai 17 Agustus, dari sungai jenelata kecamatan manuju hingga ke jembatan kembar sungai Jeneberang.
Dengan dirangkaikan penanaman pohon, tudang sipulung yang didalamnya akan ada edukasi kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan sungai, pencegahan abrasi dan pencemaran air sungai tersebut.
“Firman selaku ketua panitia menjelaskan, dalam kegiatan susur sungai merah putih yang pertama kali dibuat di sungai Jeneberang akan menjadi catatan sepanjang sejarah, dimana baru di momen hari ulang tahun republik Indonesia ke 80 tahun, digelar disungai jeneberang.
Bertujuan mengangkat destinasi wisata khususnya giat arung jeram dimana Gowa banyak terdapat aliran sungainya dan memiliki banyak anak sungai dan cukup extrem jeramnya.
Sehingga di momen ini kami para penggiat arus deras menggelar dikabupaten Gowa untuk pertama kalinya agar pemerintah daerah dapat melirik kegiatan ini, agar menjadikan kegiatan yang berkelanjutan terus kedepannya. Jelasnya”
Dan kami mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk menghadiri kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan, sungai Jeneberang, dan tentunya sebagai warga negara Indonesia kita semua wajib melakukan pelaksanaan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 80 tahun.
Sebagai bentuk penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para pahlawan pendahulu kita yang sudah berjasa untuk negara tercinta kita yakni negara Republik Indonesia. Tutupnya” (fgr)