Porostengah.com, Selayar – Tongkang besar LLB Sukses 18 yang terdampar di pantai barat Pulau Kayuadi, Kecamatan Takabonerate, Kepulauan Selayar, pada Jumat (6/1/2023) pagi lalu hingga saat ini belum diketahui pemiliknya secara resmi.
Posisi Tongkang LLB Sukses 18 kandas terdampar dipantai Desa Batang, dengan muatan semen bercampur kapur. Tongkang ini sendiri telah diberi garis pembatas oleh pihak Kepolisian.
” Tongkang terdampar diwilayah Desa Batang dan saya sudah perintahkan ke Kepala Desa dan perangkatnya serta Pol PP Kecamatan Takabonerate untuk memantau terus tongkang tersebut, ” jelas Andi Caco Amras, Camat Takabonerate, Sabtu (7/1/2023).
Kepada Pewarta, Andi Caco Amras menuturkan bahwa seorang telah menelponnya katanya Ia pemilik tongkang LLB Sukses 18 dan muatannya. Dan rencana akan menarik tongkang tersebut.
” Saya telah menghubunginya melalui telepon dan rencananya akan ke lokasi menjemput tongkangnya dalam beberapa hari kedepan, papar Andi Caco.
Namun saya pertegas bahwa siapapun yang datang dan mau mengambil tongkang bersama muatannya wajib memperlihatkan bukti otentik kepemilikan bersama dokumen legal lainnya, jika tidak maka kami sebagai Pemerintah Kecamatan Takabonerate dimana tongkang terdampar tidak akan menyerahkannya dan tetap kami tahan, tegas Andi Caco Amras.
Mengenai kronologis hingga tongkang terdampar di pantai Desa Batang dan kapal tugboat yang menariknya saya belum tahu, nanti kami sampaikan kalau sudah jelas, pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Takabonerate, Ipda. Hasan S.Sos juga membenarkan bahwa sampai saat ini belum diketahui siapa pemilik resni tongkang LLB Sukses 18 yang terdampar dipantai barat Pulau Kayuadi.
Kami juga belum menerima laporan resmi mengenai siapa pemilik tongkang dan kronologis hingga tongkang tersebut terdampar. Kita berharap agar pemiliknya datang dan segera menyelamatkan tongkang serta muatannya, jelas Ipda. Hasan. S. Sos.
Tongkang LLB Sukses 18 ditemukan terdampar tak berawak di pantai Desa Batang pada Jumat pagi lalu.
Tongkang tersebut berwarna biru dengan memuat batu kapur. Ukuran tongkang juga cukup besar diperkirakan panjannya sekitar 70an meter dan lebar 20an meter lebih.
Pantauan Pewarta, kondisi tongkang sudah kandas di karang pantai barat Pulau Kayuadi dan menurut warga, kemungkinan masih akan beergeser lebih ke dapam pantai mengingat angin kencang dan ombak besar masih terus menerjang saat air pasang.
Dalam sepekan terakhir tercatat oleh Pewarta sejumlah tongkang terdampar di wilayah Kepulauan Selayar, namun masih dua yang ramai diketahui publik. Yang pertama tongkang Kalimanta Abadi 03 di pantai Maharayya Kecamatan Bontomatene, dan yang kedua tongkang LLB Sukses 18 dipantai Pulau Kayuadi Kecamatan Takabonerate. (Tim).
